Secara
nasional sudah terbentuk Komite Nasional Penggulangan Gangguan Penglihatan dan
Kebutaan sebagaimana yang tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1131/Menkes/SK/X/2004 dan di tingkat propinsi Sumatera Barat juga sudah
terbentuk Forum Koordinasi Penaggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan
Propinsi Sumatera Barat sesuai dengan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor :
440-68-2007, maka untuk Kabupaten Padang Pariaman melanjutkan dengan membentuk
Komite Daerah Penanggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan sesuai dengan
Keputusan Bupati Padang Pariaman Nomor 39/KEP/BPP/2014 tentang Pembentukan
Komite Daerah Penggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan Kabupaten Padang
Pariaman.
Komite Daerah
Penggulangan Gangguang Penglihatan dan Kebutaan yang disingkat dengan Komda
PGPK ini dibentuk dengan tujuan untuk melakukan penanggulangan terhadap
gangguan penglihatan yang dapat berakibat kebutaan ditengah-tengah masyarakat
Kabupaten Padang Pariaman. Dalam melakukan kegiatannya Komda PGPK akan
berkoordinasi dengan sektor terkait seperti Dinas Kesehatan, GOW, PKK, IDI,
Badan Usaha, organisasi-organisasi profesi dan lembaga-lembaga kemasyarakatan
terkait lainnya yang dapat membantu dalam melaksanakan kegiatan komda yaitu
memberantas gangguan penglihatan yang dapat menimbulkan kebutaan seperti
katarak, gloukoma, kelainan refraksi dan penyakit mata lainnya.
Kiri ke Kanan : Bapak Damsuar (Wabup), dr. Zunirman (Ketum Komda PGPK), dr. Aspinuddin (Ketua IDI). |
Kadinkes/ Ketum Komda PGPK menyampaikan tujuan berdirinya Komda PGPK |
Pada
tanggal 5 Maret 2014 telah dilaksanakan pertemuan Sosialisasi dan Rapat
Internal Komda PGPK di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman yang
dihadiri langsung oleh wakil bupati Padang Pariaman Bapak Drs. Damsuar, MM yang
juga sebagai penanggungjawab komda PGPK Kabupaten Padang Pariaman dan Bapak dr. Aspinuddin selaku ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Padang Pariaman. Acara
diawali dengan kata pengantar dari Ketua Umum Komda PGPK Bapak dr. H. Zunirman
yang juga sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman, kemudian
dilanjutkan dengan presentasi evaluasi operasi katarak yang dilakukan pada
tanggal 9 dan 10 September 2013 di Puskesmas Pauh Kambar yang pelaksanaannya
bekerjasama dengan BKMM Cikampek Kementerian Kesehatan dan PT. Sidomuncul
dengan jumlah pasien 189 orang dengan 201 bola mata yang disampaikan oleh dr. Herlina Nasution yang merupakan ketua pelaksana kegiatan saat itu yang sekarang merupakan ketua harian Komite Daerah Penanggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan Kabupaten Padang Pariaman.
Wabup Menyampaikan Motivasi Organisasi Komda PGPK |
Dalam pertemuan tersebut ketua IDI Padang Pariaman dr. Aspinuddin menyampaikan dukungannya dan akan mengerahkan seluruh kekuatan dokter yang ada di Kabupaten Padang Pariaman untuk mengentaskan masalah katarak di Kabupaten Padang Pariaman. Begitu juga dari Pemerintah Daerah sangat mendukung keberadaan Komda PGPK karena ini akan membawah kebaikan yang dapat membantu masyarakat khususnya masyarakat miskin yang mengalami buta katarak. Anggota Komda PGPK Kabupaten Padang Pariaman terdiri dari seluruh Kepala Puskesmas se Kabupaten Padang Pariaman yang mana masing-masing anggota telah menyatakan komitmennya akan melakukan penjaringan pasien katarak dan kelainan refraksi terutama pada anak usia sekolah di wilayah kerja Puskesmasnya masing-masing. Juga pada saat yang sama telah dibagikan format isian laporan yang seragam untuk pelaporan pasien katarak dan kelainan refraksi.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar